Asep Japar Resmi Dapat Tiket Dari DPP Partai Golkar Sebagai Calon Bupati Sukabumi 2024

Sukabumi - DPP Partai Golkar sudah mengumumkan sejumlah tokoh yang akan diusung pada Pilkada Serentak 2024 mendatang.Total ada 1.117 bakal calon kepala daerah di Indonesia yang sudah mendapat surat perintah atau rekomendasi dari DPP Partai Golkar untuk Pilkada Serentak 2024.

Pengumuman bakal calon kepala daerah, baik itu untuk bakal calon gubernur, bupati dan bakal calon walikota diumumkan langsung Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (21/11/2023).

Baca juga: Pengamat Militer Keamanan dan Pertahanan Sebut KASAD Salahi Kewenangan

Dari Informasi yang terpercaya. Untuk bakal calon Bupati Sukabumi dan Walikota Sukabumi, sedikitnya ada tujuh nama yang sudah direkomendasikan untuk jadi bakal calon Bupati dan Walikota Sukabumi.

Tiga nama untuk bakal calon bupati dan empat nama lagi untuk bakal calon Walikota Sukabumi. Tujuh nama itu antara lain;

Baca juga: Djafar Ruliansyah Lubis: Airlangga vs Jokowi, Adu Kuat Politik?

Untuk bakal calon bupati Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Soemantri, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukabumi, Asep Japar dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar, Budi Azhar Mutawali.

Untuk bakal calon Walikota Sukabumi anatara lain. Andri Setiawan Hamami (mantan Wakil Walikota Sukabumi), Sri Widagdo (Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi), Hasen (Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Sukabumi) dan Feri Sri Astriana (Bendahara DPD Partai Golkar Kota Sukabumi).

Baca juga: Momentum Sumpah Pemuda, Iman Adi Nugraha Ketua DPC Paratai Demokrat: Kami Bersama Pemuda Bangun Bangsa dengan Gagasan dan Prestasi

Informasi dari bocoran yang diperoleh, dari tujuh nama tersebut diatas, hanya Hasen, Asep Japar dan Budi Azhar yang datang langsung ke Kantor DPP Partai Golkar dan menerima langsung surat perintah atau rekomendasi bakal calon bupati dan Walikota Sukabumi yang akan diusung Partai Golkar pada Pilkada Serentak 2024 mendatang.

Baca juga: Aktivis Nasional Dian Assafri Menyarakan Presiden Jokowi Pilih Orang Ahli Untuk Jayakan Maritim Indonesia

Sedangkan, Iyos Soemantri, Andri Hamami dan Sri Widagdo tidak hadir dengan alasan yang belum diketahui.

Pertemuan hari ini Partai Golkar mengumpulkan seluruh calon-calon kepala daerah yang akan diusung oleh Partai Golkar. Jumlah yang dikumpulkan hari ini sebesar 1.117, baik itu sebagai bakal calon gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, wakil wali kota, ” ujar Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam konferensi pers di DPP Golkar, Jakarta Barat, Selasa (21/11/2023).

Baca juga: Sukses Pimpin DPR, PPI : Puan Tidak Latah Bicara 3 Periode

Dalam kuitipan paparanya Airlangga Hartato mengatakan “Bhawsanya tujuan dikumpulkannya calon kepala daerah itu nanti diharapkan dapat membantu kemenangan Pileg dan Pilpres 2024.”Paparnya.

Sementara itu Kadis PU kab-Sukabumi Drs.H.Asep Japar.MM mengatakan bahwa benar dirinya  datang langsung memenuhi undangan dari DPP Partai Golkar.

“Undangannya soal surat Undangan menghadiri pengarahan Ketua Umum DPP Partai GOLKAR kepada Bakal Calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah Partai Golkar, yang isinya pemberitahuan pengumumuman bakal calon kepala daerah yang akan diusung Golkar di Pilkada 2024 nanti, ” terangnya.

Asep Japar pun mengucapkan teriakasih atas DPC Golkar Kab-Sukabumi yang telah mengkaji dan memutuskan serta memberikan respon kepada DPP Golkar.

“Saya mengucapakan terima kasih kepada DPC Golkar Kab-Sukabumi yang telah mengkaji dan memutuskan serta memberikan respon kepada DPP Golkar , untuk memberikan tiket kepada Saya untuk maju sebagai calon Bupati Kab-Sukabumi. Sementara ini Saya yang dalam hitungan hari yang akan memasuki Purna Bakti , Saya focus dulu ke Dinas PU Kab-Sukabumi karena masih banyak perkerjaan yang akan diselesaikan.Agar Dinas PU yang saya bina selama ini bisa lebih baik lagi kedepannya dan menimbulkan efek yang positif dan bermanfaat bagi warga masyarakat.” teang Asep Japar.

Baca juga: DPP CMMI merekomendasikan Troy Evelon Pomalingo Jika Presiden Jokowi Reshuffle Kabinet